Batu bata atau bata merah adalah salah satu material bangunan yang terbuat dari tanah liat yang dibakar. Material bangunan ini memiliki sifat bahan yang menyerap air. Sebelum digunakan, batu bata perlu direndam atau dibasahi terlebih dahulu. Memangnya apa ya tujuannya?

Batu bata mempunyai sifat Porous, yaitu sifat mudah menyerap air atau kelembapan. Dimana pada pemakaian dan aplikasi nya untuk bahan bangunan batu bata dipasang dengan metode disusun secara simetris, dan kokoh dengan direkatkan oleh pasta beton antar susunan tersebut. Nah dalam adukan pasta beton ini banyak mengandung air yang kalau batu bata saat akan dipasang ternyata kering, maka bisa menyerap air yang dikandung dalam pasta beton. Kalau air dalam pasta beton ini terserap ke batu bata maka terjadilah pengurangan air semen sehingga ikatan antara batu bata dengan pasta beton perekat tersebut menjadi tidak kuat lagi, menjadi rapuh dan sangat berpotensi rubuh

Dengan melakukan perendaman, maka kotoran, debu dan pasir yang sering menempel pada badan batu bata akan luruh. Begitu pula kandungan garam yang sering menempel juga akan luruh bersamaan dengan penyiraman. Manfaat lain adalah, batu bata tidak akan mudah mengalami pemekaran. Kemekaran ini seringkali disebabkan oleh garam yang menempel. Ditambah lagi, batu bata yang direndam akan memiliki tingkat kerekatan dengan mortar yang lebih baik.
Selain itu, rendaman bata merah juga harus dilakukan dengan tepat. Caranya adalah dengan merendam bata merah dalam beberapa kompartemen berbeda dengan lama yang berbeda. Kemudian, belah bata merah untuk mengetahui tingkat penetrasi air. Apabila seluruh penampang sudah terlihat basah yang ditandai dengan perubahan warna, maka perendaman dirasa sudah cukup dan tidak perlu direndam lebih lama lagi.

Sumber :
https://www.kompas.com/properti/read/2022/02/11/163000421/kenapa-batu-bata-harus-direndam-sebelum-digunakan
https://www.sudutsipil.site/2020/02/batu-bata.html
https://anekabangunan.com/apa-fungsi-menyiram-atau-merendam-batu-bata-sebelum-dipasang/